PENAJAM PASER UTARA (PPU) (08/10) – Keselamatan di jalan adalah pelajaran utama sebelum pelajaran sekolah dimulai. Astra Motor Kaltim 1 Kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap keselamatan siswa dengan sukses menggelar pelatihan "Safety Riding" di SMA 1 Penajam Paser Utara pada Rabu, 08 Oktober 2025.
Diikuti oleh 84 peserta yang merupakan siswa-siswi SMAN 1 PPU, kegiatan ini bertujuan menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas di kelas, tetapi juga disiplin dan bertanggung jawab saat mengendarai motor. Pelatihan ini diselenggarakan untuk memastikan siswa benar-benar memahami risiko dan etika berkendara. Prosesnya dirancang secara komprehensif:
-
Pre-Test: Diawali dengan pre-test untuk mengukur sejauh mana pemahaman awal siswa tentang rambu dan aturan lalu lintas yang sering mereka abaikan.
-
Pemaparan Materi Safety Riding: Sesi inti ini disampaikan dengan gaya yang interaktif dan relatable bagi remaja. Materi membahas bahaya selfie saat berkendara, pentingnya perlengkapan helm SNI, hingga teknik antisipasi bahaya (defensive riding).
-
Post-Test: Peserta diuji kembali melalui post-test untuk mengukur efektivitas pelatihan, memastikan pengetahuan mereka meningkat signifikan. "Keselamatan kalian adalah prioritas. Kami ingin kalian fokus belajar, bukan fokus mengkhawatirkan risiko di jalan. Disiplin di jalan mencerminkan kedewasaan di sekolah," pesan salah satu guru dalam sambutannya, disambut anggukan antusias dari para peserta.
Pelatihan ditutup dengan sesi Evaluasi Feedback. Siswa diajak berpartisipasi aktif dengan memberikan masukan agar program safety riding berikutnya dapat lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan mereka, dan tak lupa Instruktur Astra Motor Kaltim 1 memberikan hadiah kepada para peserta di SMA 1 Penajam Paser Utara berupa helm agar para siswa lebih memahami tentang arti pentingnya keselamatan dan perlindungan kepada tubuh saat berkendara dijalan raya.
"Dengan tuntasnya pelatihan ini, SMAN 1 PPU berharap 84 peserta ini dapat menjadi Duta Keselamatan Berlalu Lintas di lingkungan sekolah dan PPU, membuktikan bahwa generasi muda bisa keren tanpa melanggar aturan." -ujar Muhammad Aditya Wicaksana selaku Instruktur Astra Motor Kaltim 1
